Tertibkan PGOT, Satpol PP Kudus Bina Anak Luar Kota

KUDUS – Jumat, 15/1/21 – Regu siang patroli 3 selaku komandan regu Jasmani bersama anggota melakukan Operasi penertiban pengemis, gelandangan dan orang terlantar (PGOT) di beberapa Trafic Light meliputi :

1. Trafic Light Ahmad Yani gang 4 sebanyak 4 pengamen kabur dengan meninggalkan gitar kecil/ukulele.

2. Trafic Light Tanjung Karang mendapati 3 orang pengamen wanita, alat musik gitar ukulele di amankan di kantor.

3. Trafic Light Barisan terpantau ada 7 anak punk lari ke perkampungan warga, dari 7 anak punk tertangkap 4 anak di bawa ke kantor Satpol PP guna pembinaan lebih lanjut. An. Nur Kayati (14) asal sayung, Andi anggoro (15) asal karangroto genuk, Taqim (14) asal karangroto genuk dan Fajar nur islami (14) asal Lamongan. 4. Trafic light lingkar jetak dari 3 pengamenTertangkap 1 pengamen, an. Rahma putri dewi (16) asal Mranggen.

Dalam razia ini, sebanyak 5 (lima) orang PGOT berhasil diamankan untuk diberikan pembinaan di Kantor Satpol PP Kudus. Novandi Tjahja Widodo, S.H. selaku Kasi Penyelenggaraan Ketertiban Umum menyampaikan, operasi pengemis, gelandangan dan orang terlantar (PGOT) ini bertujuan untuk menciptakan situasi aman dan tertib di Kabupaten Kudus. Setelah dilakukan pendataan, kemudian diberi pembinaan di kantor Satpol PP dan di himbau agar tidak mengulangi kembali perbuatannnya dengan menandatangani pernyataan di kantor Satpol PP.

Apabila dalam razia selanjutnya, mereka masih ditemukan di jalanan atau masih mengulangi perbuatannya maka akan diberi sanksi sesuai ketentuan peraturan Daerah.”Tentunya kegiatan ini tdk berhenti disini akan tetapi kami lakukan secara berkesinambungan dalam rangka penertiban PGOT,”(Tb)

Tinggalkan Balasan